Pemalang – Jelang pelaksanaan Ujian Akhir Madrasah Berstandar Nasional (UAMBN) tingkat MA, Seksi Pendidikan Madrasah Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pemalang menggelar Rapat Koordinasi Panitia dan Pengawas Ruang UAMBN MA tahun pelajaran 2015/2016 Kabupaten Pemalang di Aula MAN Pemalang, Kamis siang (10/3).
Taufik Rahman selaku Kepala Kankemenag menghimbau kepada para peserta rakor untuk melaksanakan UAMBN dengan sebaik-baiknya dan sesuai ketentuan POS. UAMBN tidak kalah pentingnya dengan Ujian Nasional.
UAMBN merupakan ujian yang menjadi ciri khas madrasah. Oleh karena itu Taufik mengajak untuk melaksanakan dengan penuh semangat. UAMBN sebagai bentuk pemanasan baik bagi peserta didik, pengawas, dan panitia sebelum melaksanakan UN.
Dia menuturkan, ilmu agama tidak bisa ditentukan dengan tinggi rendahnya nilai saja. Pelajaran agama juga berkaitan dengan afektif dan psikomotorik. Ilmu agama selain dipahami juga diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam memberikan pelajaran agama hendaknya jangan dibeda-bedakan. Harus dengan semangat yang sama seperti saat memberikan pelajaran umum. Guru pelajaran agama harusnya menjadi suri tauladan bagi peserta didik.
UAMBN MA rencananya akan dilaksanakan mulai hari Senin (14/3) sampai hari Rabu (16/3). Ada lima mata pelajaran yang diujikan yaitu Al Quran Hadits, Akidah Akhlak, Fikih, Sejarah Kebudayaan Islam, dan Bahasa Arab.
UAMBN tahun ini bertema “Mewujudkan Siswa Madrasah yang Jujur, Berprestasi, dan Bermanfaat”. Kepala Seksi Penma, Fajarin mengingatkan bahwa UAMBN tahun ini menitikberatkan pada aspek integritas dan kejujuran. Panitia dan pengawas ruang akan menandatangani pakta itegritas dalam pelaksanaan UAMBN.
“Panitia dan pengawas ruang agar berhati-hati dalam melaksanakan UAMBN. Ikuti petunjuk dan tata tertib, mulai dari pengambilan soal, pelaksanaaan, sampai pengembalian LJK (lembar jawab komputer),” jelasnya.
“Tidak boleh ada upaya-upaya yang tidak dibenarkan dari kepala madrasah, panitia maupun pengawas ruang dalam UAMBN maupun UN tahun 2016. Panitia dan pengawas ruang harus menandatangani pakta integritas. Indeks prestasi bukan hanya kualitas nilai, tetapi integritas dan kejujuran juga penting,” lanjutnya. (fi)