Bodeh – Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pemalang pada hari Jum’at (25/11) membagikan bantuan kepada masyarakat Desa Kebandaran dan sekitarnya. Bantuan yang dibagikan berupa uang tunai senilai Rp12.500.000,00. Pembagian bantuan diberikan seusai sholat Jumat di Masjid Baitus Salihin Desa Kebandaran.
Kepala Kankemenag, Taufik Rahman selaku Pembina UPZ berharap bantuan yang dibagikan bisa bermanfaat dan dipergunakan untuk kepentingan yang positif. Bantuan tersebut merupakan zakat PNS di lingkungan Kemenag Kabupaten Pemalang yang setiap bulannya dikumpulkan oleh UPZ untuk kemudian segera dibagikan dalam setiap kegiatan di masyarakat seperti safari sholat Jum’at, pembinaan di madrasah, sekolah, dan majelis taklim.
“PNS di lingkungan Kemenag Kabupaten Pemalang setiap bulan membayarkan 2,5% dari gajinya untuk zakat profesi. Kami adalah pegawai instansi pusat dan mambaktikan diri untuk memberikan pelayanan di Kabupaten Pemalang. Kami juga ingin berbagi kepada masyarakat Pemalang yang kurang mampu,” ujar Taufik.
Taufik menyerahkan bantuan kepada Takmir Masjid Baiturrohim untuk pembangunan masjid sebesar Rp2.000.000,00. TPQ Al Munawaroh dari Desa Kebandaran dan Madrasah Diniyah Ianah Futuhiyah dari Desa Karangbrai masing-masing menerima bantuan Rp1.000.000,00. Taufik juga menyerahkan masing-masing sebuah mushaf Al-Qur’an wakaf PNS Kemenag.
Bantuan untuk mustahik Desa Kebandaran dan sekitarnya diberikan oleh Taufik bersama Danramil dan Kapolsek Bodeh yang turut hadir dalam kegiatan ini. Bantuan sebesar Rp8.500.000,00 diberikan untuk 34 orang mustahik.
Taufik mengajak masyarakat untuk menjaga keamanan lingkungan, bersama aparat kepolisian dan TNI. Apabila ada kelompok atau kegiatan yang tidak sesuai dengan kebiasaan atau menjurus kepada anarkisme, radikalisme, dan terorisme, Taufik menghimbau masyarakat agar tidak bermain hakim sendiri. Lebih baik masyarakat menyelesaikannya secara baik-baik atau melaporkan kepada aparat keamanan.
Taufik juga mengajak masyarakat untuk rajin bersedekah. Sedekah merupakan amalan yang langsung dirasakan oleh orang lain. Sedekahan apa yang kita punya sebelum maut mendatangi kita. Robbi laul akhortani ila ajalin qoribin fa-ashshoddaqo, Ya Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda (kematian)-ku sedikit waktu lagi, yang disebutkan orang tersebut adalah ingin bersedekah. (fi)