Pulosari – Setelah melalui masa pengabdian selama 33 tahun, Slamet Zen selaku Kepala KUA Kecamatan Pulosari tiba pada masa purna. Terhitung mulai tanggal 1 September 2016, Zen akan mengakhiri masa tugasnya sebagai Aparatur Sipil Negara.
Untuk mengisi kekosongan jabatan, pada hari Rabu (31/8) dilaksanakan serah terima jabatan kepala di KUA Kecamatan Pulosari. Tugas kepala untuk sementara akan dijabat oleh Khosikin yang juga menjabat sebagai Kepala KUA Kecamatan Belik.
Keduanya menandatangani berita acara serah terima jabatan dihadapan Kepala Kantor Kementerian Agama, Taufik Rahman. Taufik menyampaikan ucapan terima kasih atas pengabdian Zen. Dia juga berharap Khosikin bisa melaksanakan tugas sebagai Kepala KUA Kecamatan Pulosari sembari menunggu pejabat definitif.
“Terima kasih atas pengabdian dan dedikasi Pak Slamet Zen yang diakhiri sebagai Kepala KUA Kecamatan Pulosari.Kami yang masih aktif juga akan mengalami hal serupa, punya batas waktu pengabdian sebagai ASN. Semoga kita bisa mengakhiri masa pengabdian dengan sebaik-baiknya,” tutur Taufik.
“Kepada Pak Khosikin sebagai pelaksana tugas Kepala KUA Kecamatan Pulosari, laksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Lanjutkan program kerja yang baik dan mencari program kerja yang lebih baik lagi. al-muhafadzatu a’la qodimi as-shalih wal ahdu bil-jadidi al-aslah,” lanjutnya.
Taufik menjelaskan di dalam Islam tidak ada yang namanya perpisahan. Hanya ada satu perpisahan yang sejati yaitu saat kita berpisah dengan saudara kita antara surga dengan neraka. Taufik mengharapkan tali silaturahmi tetap dijaga, jangan sampai terputus.
Selepas menerima SK pensiun dari Kepala Kankemenag, Slamet Zen menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan.
“Pergaulan menampakkan ucapan dan perilaku. Oleh karena itu pada kesempatan ini saya atas nama pribadi dan keluarga memohon maaf. Mudah-mudahan kami dibekali takwa, dosanya diampunkan, dan diberikan kemudahan,” harap Zen. (fi)